Jumat, 17 Februari 2012

MEMBIASAKAN ANAK GEMAR MEMBACA


Kita sering sekali mendengar orangtua mengeluh tentang ketidaksukaan anak membaca, sehingga ketika di SD atau jenjang  pendidikan formal lanjut, anak-anak sulit sekali diajak membaca buku. Hal ini tentunya berawal dari pembiasaan sejak dini dan perilaku orangtua.
Perilaku orangtua memberikan kontribusi yang luar biasa bagi perkembangan kegemaran anak dalam membaca. Orangtua sering meminta anaknya untuk membaca buku, sementara orangtua tidak menunjukkan perilaku tersebut. Anak disuruh membaca, tetapi orangtua juga tidak mendampingi, tetapi melakukan aktivitas lain, misalnya menonton televisi (karena tayangan yang menarik), sehingga yang terjadi adalah anak akan meniru perilaku tersebut, yaitu “mendampingi orangtua menonton televisi”. Dengan demikian, ketika anak beranjak besar, kebiasaan tersebut berlanjut, sehingga anak tidak memiliki kegemaran untuk membaca.
Di sisi lain, orangtua juga tidak memiliki kegemaran membaca, sehingga tidak bisa menanamkan kecintaan anak terhadap buku. Kecintaan terhadap buku adalah dasar yang sangat penting untuk membaca.
Dengan demikian, orangtua memiliki peranan yang sangat penting dalam membiasakan anak untuk gemar membaca. Kita harus menjadi orangtua yang gemar membaca apabila mengharapkan putra putri yang gemar membaca. Putra putri yang gemar membaca diharapkan menjadi generasi yang berpikiran terbuka, berwawasan luas serta gemar mengembangkan ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi masyarakat dan dunia.
(Surabaya 17 Pebruari 2012; Salam, Widya)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar